Home » » Fisik Pemain Timnas U-23 Terus Digenjot

Fisik Pemain Timnas U-23 Terus Digenjot

Banda Aceh (ANTARA) - Fisik para pemain timnas senior terus digenjot menghadapi tiga laga uji coba yakni melawan timnas U-23, Palestina dan Yordania sebelum tampil di laga perdana Pra Piala Dunia melawan Iran, kata Anggota Exco PSSI Bob Hippy. 
"Fisik para pemain terus digenjot agar saat uji coba ketahanan tubuh mereka akan lebih baik. sehingga mereka bisa bermain maksimal pada pertandingan perdana Pra Piala Dunia 2014 melawan Iran, awal September mendatang," kata Bob Hippy saat mengunjungi Banda Aceh, Kamis. 
Disebutkan Bob, pelatih yang menangani fisik pemain juga akan diasuh oleh Wim Rijsbergen karena pelatih fisik yang direncanakan sebelumnya Raymond Verheijen telah dikontrak oleh timnas Wales. 
"Tiga hari lalu Raymond telah memberikan programnya ke kita, kita akan menerapkannya yang penting kan programnya sudah ada," jelas Bob yang merupakan Anggota Exco PSSI Bidang Koordinator Timnas ini. 
Sebenarnya, kata dia, pelatih Wim Rijsbergen akan merangkap menjadi pelatih fisik tidak masalah, karena Wim telah memiliki lisensi berseritikat FIFA. 
"Bila seoarang pelatih sudah memegang sertifikat FIFA maka melatih fisik juga sudah pasti bisa," ujar Bob Hippy. 
Diakuinya, memang sebaiknya bila Raymond ada itu lebih bagus karena pelatih Wim akan memiliki waktunya lebih banyak untuk meramu tim. Tapi itu tidak masalah, yang penting bisa membagi waktu. 
"Rencananya timnas senior akan uji coba dengan pemain timnas U-23 tanggal 18 Agustus, pada 23 Agustus dengan timnas Palestina dan 27 Agustus melawan timnas Yordania di Yordania," jelas Bob. 
Sekarang, kata dia, semua pemain sudah bergabung dan ikut latihan di stadion Manahan Solo tapi ada satu kiper yang mengalami sedikit cedera yang lainnya sudah fit. 
Selain itu Bob menambahkan, kondisi timnas sebelumnya saat ditangani oleh pengurus PSSI lama sangat disayangkan karena tidak lagi ada latihan fisik dan teknik. 
"Namun, Alhamdulillah setelah pengurus PSSI baru terpilih kita langsung tangani dan hasilnya sangat memuaskan," katanya. 
"Kamu lihat sendiri, saat lawan Turkmenistan dengan kondisi pemain yang harus mulai dari nol kita berhasil memenangkan laga di tempat kita, dan imbang di tempat mereka," papar dia.

0 comments:

Post a Comment